Kamis, 10 Maret 2011

Manusia dan cinta kasih

Cinta dan kasih sayang, itulah yang membuat hidup terasa lebih indah, coba bayangkan jika dunia ini tanpa ada cinta, betapa hampanya. Terkadang kasih sayang dan cinta membutakan mata hati orang, mereka yang menyalah gunakan cinta itu sendiri, tapi ada orang yang merasakan cinta tapi setelah itu tidak ingin lagi merasakan cinta karena tersakiti oleh cinta itu sendiri. Cinta itu indah, tp terkadang menyakitkan, begitulah menurut orang banyak. Sesungguhnya cinta itu adalah merupakan ujian yang berat dan pahit dalam kehidupan manusia, karena setiap cinta akan mengalami berbagai macam rintangan .

Ada yang berpendapat bahwa etika cinta dapat dipahami dengan mudah tanpa dikaitkan dengan agama. Tetapi dalam kenyataan hidup manusia masih mendambakan tegaknya cinta dalam kehidupan ini. Di satu pihak, cinta didengungkan lewat lagu dan organisasi perdamaian dunia, tetapi di pihak lain dalam praktek kehidupan cinta sebagai dasar kehidupan jauh dari kenyataan.

Ada banyak macam jenis cinta dan kasih sayang, dan itu jelas perbedaannya. Seperti kasih sayang orang tua dengan kekasihmu, kekasih kalian memang lebih sering mengucapkankan rasa sayang nya kepada kalian daripada ibu kalian sendiri, tapi ibumu jauh lebih sayang dengan mu daripada kekasih mu yang lebih sering mengatakannya. Kasih ibu sepanjang masa, itulah pepatah. (ngomong apa sii)

Pengertian Cinta Kasih

Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya WJS Poerwadarminta. Cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada). Ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarik hatinya sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian arti cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai menaruh belas kasihan.

Pengertian tentang cinta dikemukakan oleh Dr. Sarlito.W.Sarwono dikatakan bahwa cinta memiliki 3 unsur yaitu keterikatan, keintiman, dan kemesraan.

• Yang dimaksud dengan keterikatan adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia.

• Keintiman yaitu adanya kebiasaan kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi. Panggilan panggilan formal seperti bapak, ibu, saudara digantikan dengan sekedar memanggil nama atau sebutan sayang.

• Kemesraan yaitu adanya rasa ingin membelai atau dibelai, rasa kangen kalau jauh atau lama tidak bertemu, adanya ucapan-ucapanyang mengungkapkan rasa sayang.

Fenomena cinta, jika diperhatikan merupakan pengikat yang paling kuat di dalam hubungan antar anggota keluarga, kerukunan bermasyarakat, mengasihi sesama mahluk hidup, menegakkan keamanan, ketentraman, dan keselamatan di segala penjuru bumi. Cinta merupakan benih dari segala kasih dan sayang, dan segala bentuk persahabatan, dimanapun adanya.

Agar manusia dapat hidup dengan penuh keserasian dan kehamionisan dengan manusia lainnya, tidak boleh tidak ia harus membatasi cintanya pada diri sendiri dan egoismenya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar